REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR UTARA – Walaupun disebut dengan nama kota hujan, Kota Bogor pun tak luput dari ancaman si jago merah. Setiap tahun kebakaran cenderung meningkat di Kota Hujan.

Kepala Unit Pelaksana Teknis Unit Daerah (UPTD) Pemadam Kebakaran Kota Bogor, Theofilo Patricinio mengatakan, pada tahun 2011 terdapat 34 kebakaran dan tahun 2012 terdapat 71 kebakaran.

Untuk tahun ini, kata Theofilo, belum ada informasi atau rekap data kebakarannya. "Tetapi sudah banyak juga," kata dia kepada Republika, Selasa (23/4).

Terkait dengan ketersediaan air, ia menjawab, tidak ada masalah. Pasokan air banyak dan cukup untuk digunakan petugas pemadam kebakaran. "Dari PDAM lancar," ujar dia.

Respons cepat petugas pemadam kebakaran, kata dia, juga tidak ada masalah. Biasanya 11 menit dari informasi diterima. Dan itu sudah sesuai dengan prosedur operasi standar (SOP) UPTD pemadam kebakaran.

Ikuti Whatsapp Channel Republika