REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR – Untuk memberdayakan mantan tenaga kerja Indonesia (TKI) atau TKI purna dan keluarganya BNP2TKI bekerja sama dengan Institut Pertanian Bogor (IPB).
Kerja sama ini dalam rangka membuka lapangan kerja baru di bidang agribisnis sebagai sumber pendapatan dan pendayagunaan tenaga dan sumber daya secara optimal.
Kepala BNP2TKI, Jumhur Hidayat mengatakan, kerja sama ini sebagai wadah untuk para TKI agar kualitas kehidupannya bisa terus meningkat. "Di agribisnis, banyak peluang," kata dia di IPB, Bogor, Jawa Barat, Senin (22/4).
Sebagai contoh, kata Jumhur, TKI di Korea memiliki pendapatan, namun tidak memiliki investasi. Para TKI itu takut uangnya akan habis sia-sia. Dengan kerja sama dengan IPB ini para TKI bisa memiliki pilihan lain untuk bekerja dan berinvestasi.
Ruang lingkup kerja sama ini, ujar dia, mulai dari identifikasi lahan, pembinaan dan pendampingan, usaha produktif, pemasaran hasil usaha, pelatihan, dan pertukaran data informasi.