Senin 08 Apr 2013 13:15 WIB

Yenny Wahid Waketum Demokrat? Ini Komentar Sutan Bathoegana

Rep: Ira Sasmita/ Red: Citra Listya Rini
Yenny Wahid
Foto: Antara
Yenny Wahid

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Meski belum ada pernyataan resmi, beberapa pengurus Partai Demokrat membenarkan akan bergabungnya Yenny Wahid. Jika memang formatur pimpinan memutuskan putri almarhum Gus Dur itu menjadi Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, dinilai tidak akan memicu penolakan dari kader internal.

"Insya Allah tidak ada resistensi. Partai ini partai terbuka, tokoh masyarakat yang ingin masuk diberikan posisi strategis," kata Ketua DPP Demokrat Sutan Bathoegana di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (8/4).

Sutan menilai masuknya Yenny ke Partai Demokrat dipastikan membawa dampak positif. Karena Yenny merupakan salah seorang tokoh wanita dalam dunia politik yang dikenal mumpuni. 

Sehingga bergabungnya Yenny diharapkan bisa mendongkrak elektabilitas Partai Demokrat. Tak hanya itu, Yenny juga dikenal memiliki massa dan simpatisan yang sangat banyak di daerah Jawa Timur. Tentu saja, menurut Sutan, kekuatan itu tidak bisa dipandang sebelah mata oleh Partai Demokrat. 

Apalagi, latar belakang bergabungnya Yenny sudah melalui restu dari Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Bila akhirnya Yenny memang dipilih sebagai waketum atau jabatan strategis lainnya, pasti telah melalui pertimbangan dari SBY. 

Jadu tidak ada alasan untuk menciptakan permasalahan baru atas kehadiran Yenny dan pengikutnya dalam tubuh partai berlambang bintang mercy itu.

"Satu orang aja gabung sama kita, mau profesor, doktor ada dampak positifnya. Apalagi seorang tokoh seperti Yenny," ujar Ketua Komisi VII itu. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement