REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Sepanjang tiga bulan terakhir, sebanyak satu orang warga Kabupaten Sukabumi meninggal dunia karena penyakit demam berdarah dengue (DBD).
Selain itu sebanyak 126 warga positif menderita penyakit yang ditularkan oleh nyamuk Aedes Aegypti tersebut. Penanggungjawab Program Penanggulangan DBD, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sukabumi Joppy menerangkan, korban meninggal dunia merupakan warga Kecamatan Palabuhan Ratu.
Wilayah Palabuhan Ratu sebenarnya bukan daerah yang termasuk endemis DBD. Sementara pada 2012 lalu ada tiga warga yang meninggal dunia karena DBD.
Ketiga penderita tersebut merupakan warga Kecamatan Kalapanunggal, Cicurug, dan Cikembar. Kondisi kesehatan penderita DBD yang meninggal tersebut diperparah dengan penyakit penyerta lainnya.
Kepala Bidang Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL), Dinkes Kabupaten Sukabumi Harun Alrasyid menambahkan, warga diminta mewaspadai penyebaran penyakit DBD terutama pada musim peralihan dari hujan ke kemarau. Di antaranya dengan menggiatkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).