REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mahkamah Agung (MA) segera merealisasikan pembangunan gedung baru setinggi 16 lantai. Makanya, MA bakal dengan akan segera melelang konsultan perencananya.
"Saat ini sedang dalam proses lelang konsultan perencana yang merupakan tahap awal dari pembangunan gedung 16 lantai tersebut," ujar Ramdani Dudung, Kepala Biro Umum MA di Jakarta, Rabu (3/4).
Menurut Dudung saat ini lagi proses pemasukan penawaran konsultan perencanaan. "Pelaksanaan pembangunannya tunggu selesainya proses lelang konsultan perencanaan," ujarnya menegaskan.
Dudung mengungkapkan pembangunan gedung MA ini merupakan proyek multi years selama tiga tahunan yang direncanakan akan selesai pada 2015 mendatang. Pembangunan gedung baru MA dengan 16 lantai ini menghabiskan anggaran sebesar Rp 195 miliar.
"Pembangunan gedung baru MA ini dikarenakan banyak ruangan saat ini sudah tidak layak dipakai. Seperti ruangan para hakim agung dan para staff MA yang sempit dan penuh dengan berkas," ungkapnya.
Pembangunan gedung baru MA ini telah resmi diumumkan saat MA menggelar Laporan Tahunan 2012 pada pekan lalu. Dalam laporan tersebut terungkap rencana pembangunan dengan menampilkan tiga gambar yaitu foto MA lama di Jalan Lapangan Banteng, foto gedung MA sekarang dan foto gedung MA yang akan dibangun dalam bentuk maket. dengan sebuah tower menjulang tinggi di tengah dan puncak berupa kubah. Sedangkan gedung lama tetap berdiri dengan perubahan struktur di beberapa sisi.