REPUBLIKA.CO.ID, NUSA DUA -- Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat dibumbui sejumlah pertemuan tertutup. Ketua Majelis Tinggi PD mengundang ketua DPD untuk sarapan bersama. Pada Kamis malam (29/3) pun terjadi pertemuanan antara SBY dan sejumlah petinggi.

Sekretaris Divisi Publik DPP Partai Demokrat, Hinca Panjaitan, membenarkan adanya pertemuan-pertemuan tersebut. Menurutnya, pertemuan tersebut hanya untuk memantau dan memastikan KLB bisa berjalan lancar.

“Dimana-mana kalau ada kongres, ya berdiskusi. Apalagi, majelis tinggi ada di sini. Ya, kami melaporkan persiapan yang sudah dilakukan dan beliau (SBY) menanyakan apa saja dan kita jelaskan semua sudah siap,” katanya saat ditemui di lobi hotel Laguna, tempat SBY menginap, Sabtu pagi (30/3).

Namun, pertemuan tersebut tampaknya tidak hanya dilakukan oleh SBY. Kader lainnya pun melakukan hal serupa. Contohnya Marzuki Alie yang sempat mengumpulkan DPC, para DPC yang mengadakan pertemuan sendiri, dan juga kubu Anas yang dikabarkan melakukan hal serupa.

Hinca melihat hal tersebut bukan sebagai maneuver politik tetapi pertemuan silaturahim biasa. Partai Demokrat, lanjutnya, satu dan tidak berkubu. Kalaupun ada pertemuan, ia meyakini hal tersebut berkaitan dengan persiapan kongres.

“Semua orang boleh bertemu kan sesama kader, lama gak jumpa. Bercakap-cakap kan boleh. Itu bagian dari kesempatan untuk saling tukar informasi. Tadi malam semua baik diharapkan bisa hasilkkan yang terbaik,” katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika