REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Kepolisian Resor Bogor Kota melakukan sterilisasi di Gereja Kristus Katedral. Hal ini untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan selama perayaan Hari Wafat Yesus Kristus. Ratusan personel kepolisian melakukan sterilisasi di seluruh kawasan Gereja Kristus Katedral di Jalan Kapten Muslihat, Bogor Tengah. 

Polisi menggunakan metal detector dan melakukan pemeriksaan. Termasuk di deretan bangku yang ada di dalam salah satu gereja terbesar di Kota Bogor tersebut. "Setiap Kepolisian Sektor juga diberikan kewenangan penuh dalam melakukan pengamanan di wilayahnya," kata Kapolres Bogor Kota, AKBP Bahtiar Ujang Purnama, kepada wartawan, Kamis (28/3).

Pengamanan ini dilakukan selama rangkaian perayaan Hari Paskah. Puncaknya pada Jumat (29/3) dan Ahad (31/3) mendatang. Selain aparat Kepolisian, pihak gereja juga terlibat dalam pengamanan. Agus Muardi, Pengurus Gereja Kristus Katedral, menyatakan, ada sekitar 50 orang dikerahkan untuk pengamanan internal yang berasal dari pemuda gereja.

"Jumlah jemaat yang beribadah di gereja itu mencapai empat ribu orang. Mereka berasal dari seluruh wilayah Kota Bogor," kata Agus.

Ikuti Whatsapp Channel Republika