Ahad 24 Mar 2013 08:59 WIB

Atje Bastaman yang Memberi Nama Bandung Lautan Api

Rep: Niken Paramitha Wulandari/ Red: M Irwan Ariefyanto
Peristiwa Bandung Lautan Api, warga dan tentara mengungsi keluar kota Bandung
Foto: Arsip Nasional
Peristiwa Bandung Lautan Api, warga dan tentara mengungsi keluar kota Bandung

REPUBLIKA.CO.ID,Istilah Bandung Lautan Api menjadi istilah yang terkenal setelah peristiwa pembumihangusan tersebut. Kolonel AH Nasution adalah pimpinan TRI yang dalam pertemuan di Regentsweg (sekarang Jalan Dewi Sartika, Bandung), setelah kembali dari pertemuannya dengan Sutan Sjahrir di Jakarta, memutuskan strategi terhadap Kota Bandung setelah menerima ultimatum Inggris tersebut. "Jadi saya kembali dari Jakarta, setelah bicara dengan Sjahrir itu. Memang dalam pembicaraan itu di Regentsweg, di pertemuan itu, berbicaralah semua orang. Nah, disitu timbul pendapat dari Rukana, Komandan Polisi Militer di Bandung. Dia berpendapat, “Mari kita bikin Bandung Selatan menjadi lautan api.” Yang dia sebut lautan api, tetapi sebenarnya lautan air." - A.H Nasution, 1 Mei 1997

Istilah Bandung Lautan Api muncul pula di harian Suara Merdeka tanggal 26 Maret 1946. Seorang wartawan muda saat itu, yaitu Atje Bastaman, menyaksikan pemandangan pembakaran Bandung dari bukit Gunung Leutik di sekitar Pameungpeuk, Garut. Dari puncak itu Atje Bastaman melihat Bandung yang memerah dari Cicadas sampai dengan Cimindi.

Setelah tiba di Tasikmalaya, Atje Bastaman dengan bersemangat segera menulis berita dan memberi judul "Bandoeng Djadi Laoetan Api". Namun karena kurangnya ruang untuk tulisan judulnya, maka judul berita diperpendek menjadi "Bandoeng Laoetan Api".

sumber : Wikipedia
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement