REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---Harga cabai rawit merah yang sempat mencapai Rp 45 ribu per kilogram, mulai Jumat (22/3) ini sudah mulai turun. Turunnya harga harga cabai rawit merah ini dikarenakan banyaknya pasokan yang datang.
Ade (24), salah satu pedagang sayur mayur di Pasar Induk Kramatjati menuturkan, harga cabai rawit merah sempat mencapai Rp 45 ribu per kilogram pada dua hari lalu. "Mulai hari ini harga cabai rawit merah sudah turun menjadi Rp 38 ribu per kilogram.
Dikatakan Ade, karena tingginya harga cabai rawit merah beberapa hari terakhir, membuat pendapatannya menurun karena sepinya pembeli. "Kita yang biasanya bisa jual delapan karung per hari, gara-gara harga naik, lima karung per hari saja nggak habis," ujar Ade seperti dilansir situs beritajakarta.
Ia juga mengungkapkan, penurunan harga cabai rawit merah ke depannya dapat terus terjadi seiring makin banyaknya pasokan yang datang. "Stok yang masuk juga sudah banyak, makanya harga-harga sudah mulai turun. Kemarin-kemarin, sudah harganya mahal, stoknya juga tipis," katanya.
Manajer Unit Pasar Induk Kramatjati, Benny Leonard mengatakan, turunnya harga cabai rawit merah lebih disebabkan mulai banyaknya pasokan cabai rawit merah yang masuk ke pasar induk. "Pasokan terbesar cabai rawit merah di Jakarta berasal dari Jawa Barat dan Jawa Tengah. Kini daerah penghasil cabai rawit merah juga sudah mulai panen sehingga pasokan juga sudah mulai banyak," ucapnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
