REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan pemanggilan terhadap sejumlah saksi dalam kasus dugaan suap pengaturan kuota impor daging sapi di Kementerian Pertanian (Kementan). Salah satu saksi tersebut yaitu Staf Ahli Menteri Pertanian Bidang Investasi Pertanian, Prabowo Respatiyo Caturroso.
"Ya, Staf Ahli Mentan diperiksa sebagai saksi untuk empat tersangka," kata Kepala Bagian Pemberitaan dan Informasi KPK, Priharsa Nugraha kepada wartawan di KPK, Jakarta, Jumat (22/3).
Prabowo Respatiyo merupakan mantan Direktur Jenderal (Dirjen) Peternakan dan Kesehatan Hewan. Prabowo dilantik sebagai Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan pada 1 November 2010 dan dicobot jabatannya oleh Menteri Pertanian Suswono pada 5 Desember 2011.
Prabowo juga sempat membuat heboh Kementerian Pertanian, dengan mengungkap berbagai kasus penyimpangan dalam impor daging sapi. Prabowo pula yang disebut-sebut menjadi pelapor dalam kasus dugaan suap impor daging sapi yang saat ini ditangani KPK.
Prabowo tiba di Gedung KPK sekitar pukul 10.00 WIB. Ia terlihat memakai baju kemeja putih dan celana bahan hitam dengan memakai kacamata. Ia hanya tersenyum sambil melambaikan tangan sesekali saat dipanggil para wartawan. Pasalnya para wartawan baru mengetahui kehadirannya saat dirinya sudah berada di Lobby Gedung KPK.
Penyidik KPK juga melakukan pemeriksaan terhadap salah satu tersangka yang merupakan mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Luthfi Hasan Ishaaq. Luthfi tiba di Gedung KPK dengan memakai baju tahanan KPK pada pukul 10.10 WIB. Kemungkinan penyidik KPK akan mengkonfrontir antara LHI dengan Prabowo Respatiyo.