REPUBLIKA.CO.ID,YOGYAKARTA -- PT Telkom memasang wifi di sepanjang Jalan Malioboro Yogyakarta. Wifi yang dapat dimikmati Kamis (21/3) ini, dimaksudkan untuk mendukung Indonesia Digital Entrepreneur (Indipreneur) bagi usaha kecil mikro menengah (UMKM) agar bisa online 24 jam.
Demikian dikatakan Deputy Executive General Manager Divisi Business Service (DBS) Telkom, Prasabri Pesti kepada wartawan di Yogyakarta, Rabu (20/3). Dalam program Indipreneur ini Telkom mentargetkan bisa mewadahi 100 ribu UMKM se Indonesia.
Dijelaskan Prasabri, untuk mensosialisi layanan wifi ini, Telkom menggelar Indipreneur Fest di Yogyakarta. Acara ini diikuti sebanyak 300 pengusaha UMKM se Yogyakarta dan sekitarnya. " Yogyakarta, merupakan penyelenggaraan ke empat setelah Jakarta, Bandung dan Surabaya," kata Prasabri.
Program Indipreneur, kata Prasabri, pelaku UMKM dapat mengembangkan bisnis dengan Teknologi Informasi berkualitas seperti, broadband, web builder, web hosting, domain name, e-commerce application. "Semua dapat dinikmati dengan gratis, dan mudah dioperasikan," kata Prasabri.
Kegiatan Indipreneur Fest diisi dengan seminar dan pelatihan singkat pembuatan web UKM. "Peserta mendapat pembekalan ilmu untuk mengembangkan bisnisnya melalui peningkata kompetensi TIK," katanya.
Program Indipreneur dapat meminimalisir berbagai entry barrier yang dihadapi wirausaha internasional dan memperluas bisnisnya. Sehingga bisnis masyarakat Indonesia bisa mendunia.
Program Indipreneur, kata Prasabri, merupakan bagian dari mega proyek "Indonesia Digital Network" (IDN) dengan lima juta pelanggan broadband dan satu juta wifi pada 2013. Program ini untuk merealisaikan Indonesia Digital Society (Indiso) yang diharapkan bisa meningkatkan daya saing masyarakat Indonesia.
Sementara Suhardoto, salah satu pengusaha keris di Yogyakarta mengaku program ini sangat bagus untuk memajukan usahanya. Apalagi ada pemasangan wifi gratis sehingga bisa memudahkan untuk koneksi internet.
"Keris selama ini banyak dikenal orang, tetapi mereka tidak tahu di mana bisa mendapatkan keris yang bagus. Maka adanya Indipreneur ini bisa membantu mempromosikan produk perajin keris," kata Suhardoto.