Senin 18 Mar 2013 15:51 WIB

Korban Keracunan Nasi Kotak Bertambah

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Dewi Mardiani
Keracunan massal (ilustrasi)
Foto: Antara
Keracunan massal (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Jumlah warga yang menjadi korban keracunan di Kampung Selagadang RT 07 RW 02 Desa Pangkalan, Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi bertambah banyak.

Hingga Senin (18/3) siang, jumlah korban keracunan akibat makanan nasi kotak ulang tahun ini mencapai sebanyak 65 orang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 26 orang korban keracunan terpaksa dirujuk ke RSUD Sekarwangi, Kecamatan Cibadak untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

Kepala Seksi Pengamatan dan Pencegahan Penyakit, Dinkes Kabupaten Sukabumi, Sri Yasti, mengimbau agara para orang tua dan guru mengawasi makanan anak-anak sekolah, terutama jajanan sekolah. Selain karena kasus keracunan nasi kotak ulang tahun ini, pihaknya memberikan imbauan tersebut terkait dengan maraknya jajanan sekolah yang mengandung zat berbahaya.

Untuk menindaklanjuti temuan ini ujar Sri, Dinkes telah menggandeng instansi terkait khususnya Dinas Pendidikan (Disdik), Dinas Koperasi, Perindustrian, Perdagangan dan Pasar (Diskoperindagsar) dan para camat. Targetnya, keberadaan makanan yang dijajakan di sekolah dapat terbebas dari bahan makanan berbahaya.

Caranya, terang Sri, para pedagang makanan diberikan penyuluhan dan pembinaan terkait kebersihan pengolahan makanan. Ke depan, kata Sri, Dinkes pun akan semakin menggiatkan kegiatan pengawasan dan pemeriksaan makanan jajanan di sekolah secara berkala. Langkah ini untuk meminimalisir peredaran makanan dan minuman yang berbahaya bagi anak-anak.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement