REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG -- Pemerintah Kota Bandung menganggarkan Rp 80 Miliar untuk Ruang Terbuka Hijau (RTH). Ketua DPRD Kota Bandung Erwan Setiawan mengatakan anggaran tersebut masih kurang sebab saat ini presentasi RTH baru 11persen atau masih kurang 19 persen dari presentase ideal 30 persen. ''Masih kurang, apakah akan dimaksimalkan sepenuhnya untuk RTH,'' ujarnya.
Erwan mengatakan anggaran tersebut harus dimaksimalkan di antaranya untuk pembelian lahan guna penambahan RTH yang masih belum ideal. Dia berharap melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang cukup mampu untuk menghijaukan Kota Bandung.
Sementara itu, terkait wacana alih fungsi Babakan Siliwangi menjadi restoran atau rumah makan, dia mengimbau agar tidak ada pembangunan apapun di hutan kota tersebut. Dia berharap pemkot dan dewan bisa duduk bersama membicarakan Babakan Siliwangi. Selain itu, dia mengatakan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) harus segera selesai dan bisa mengakomodir kepentingan masyarakat.
Menurutnya, masyarakat Bandung lebih menginginkan agar Babakan Siliwangi tetap menjadi hutan kota. Karena itu, pemerintah harus mendengar keinginan masyarakat Kota Bandung supaya tidak ada pembangunan. Sementara itu, dia mengimbau pihak pengusaha agar mencari lahan sesuai peruntukannya.