Jumat 08 Mar 2013 02:06 WIB

Imigran Ilegal Terserang Penyakit di Tasikmalaya

Imigran gelap yang ditangkap petugas (ilustrasi).
Foto: Antara/Nwa Kanu
Imigran gelap yang ditangkap petugas (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Sebanyak sembilan imigran ilegal asal negara Timur Tengah terserang penyakit sehingga harus mendapatkan penanganan medis di Rumah Sakit Umum Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Kamis (7/3).

Kepala Bidang Pelayanan Medis RSU Kabupaten Tasikmalaya, Iman Firmansyah mengatakan imigran yang mendapatkan perawatan karena terserang penyakit infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) dan diare. Ia menyebutkan, pasien yang terserang ISPA disebabkan karena faktor cuaca, sedangkan diare akibat pola makan yang tidak teratur dan jenis makanan yang dikonsumsi.

"Penyakit biasa menyerang karena faktor cuaca dan pola makan yang tidak teratur," katanya. Imigran yang terserang penyakit tersebut oleh pihak rumah sakit sebagian harus dirawat inap dan diperbolehkan kembali ke tempat penampungan.

Pasien yang dirawat inap mendapatkan penjagaan ketat aparat kepolisian setempat karena khawatir melarikan diri. Sementara itu, kantor Imigrasi Tasikmalaya menampung 94 imigran ilegal asal negara Afganistan, Iran, Pakistan, Irak, dan Suriah.

Mereka diamankan oleh aparat kepolisian di wilayah Kabupaten Ciamis dan Tasikmalaya yang diduga hendak menyeberang ke negara Australia melalui perairan Jabar selatan. Sementara itu, Kantor Imigrasi Tasikmalaya menunggu perintah dari Direktorat Jendral Imigrasi dalam menindak lanjuti keberadaan imigran di Tasikmalaya tersebut.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement