REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mabes Polri menerjunkan tim investigasi untuk menguak kasus penyerangan Polres Ogan Komering Ulu (OKU), Palembang, Sumatra Selatan (Sumsel), Kamis (7/3).
“Kami kerahkan tim investigasi yang terdiri atas Propam dan Irwasum dan sejumlah petinggi Polda Sumsel juga turun ke lokasi untuk lakukan pengusutan,” ujar Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri Irjen Suhardi Alius di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (7/3).
Suhardi berujar, tim ini turun bersama dengan tim khusus yang juga dikerahkan oleh Mabes TNI. “Tapi, kita belum tahu dibentuk dari satuan apa tim TNI yang diturunkan,” ujarnya.
Menurut dia, baik Polri maupun TNI berharap para pelaku dan penyebab kasus ini segera terungkap. Pagi ini, Polres OKU di daerah Baturaja, Palembang, diserang oleh 95 anggota TNI berseragam lengkap. Mereka merusak markas polisi tersebut beserta beberapa pospol, polsek, dan mobil patrol polisi yang mereka temui.
Menurut Suhardi, hingga kini kondisi sudah mulai kondusif dan tim pengamanan dari Polda Sumsel dan Kodim setempat sudah melakukan pengamanan.