REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Pemerintah Kota Sukabumi mencatat indeks pembangunan manusia bidang kesehatan menunjukkan angka yang meningkat. Ini dilihat dari angka harapan hidup warga yang rata-rata mencapai 71 tahun.
"Tingginya angka harapan hidup masyarakat ini karena kami menunjangnya dengan berbagai progam kesehatan yang gratis, murah, dan berkualitas," kata Wali Kota Sukabumi, Muslikh Abdussyukur, Selasa.
Muslikh mengatakan keberhasilan dalam meningkatkan angka harapan hidup ini juga tidak terlepas dari berbagai usaha yang dilakukan pemerintah dan masyarakat.
Selain itu, tingginya angka harapan hidup ini juga ditunjang oleh tingkat kenyamanan tinggal di Kota Sukabumi. Jika kondisi daerah nyaman dan aman, itu sudah dipastikan angka harapan hidup masyarakat tinggi.
''Karena itu, pemerintah akan terus berusaha menciptakan suasana Kota Sukabumi yang nyaman dan sejahtera serta ditunjang pembangunan untuk kesejahteraan masyarakat,'' katanya.
Bahkan, kata Muslikh, hasil pendataan Biro Pusat Statistik (BPS) mencatat ada 18 warga Sukabumi yang usianya di atas 100 tahun. Kondisi mereka saat ini masih sehat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
