REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juru bicara presiden, Julian Aldrin Pasha, membantah adanya rencana tukar posisi antara jabatan Menteri Keuangan, Agus Martowardojo dan Gubernur Bank Indonesia (BI), Darmin Nasution. Ia menegaskan belum ada pembahasan ataupun penentuan nama baru untuk menduduki jabatan Menkeu jika nanti Agus Marto terpilih menjadi Gubernur BI.
"Saya pastikan bahwa isu itu tidak barasal dari kami. Mungkin spekulasi di luar ya, posisi ditukar antara Pak Agus dan Pak Darmin. Tapi itu tidak benar," katanya, Jumat (1/3).
Ia mengatakan pemerintah harus menghormati proses yang masih berlangsung di DPR. Hasil dari uji kelayakan dan kepatutan yang digelar itu nantinya menjadi bahan pertimbangan untuk menentukan langkah selanjutnya. Jika Agus Marto terpilih, otomatis kursi Menkeu kosong.
“Sampai saat ini secara definitif Menteri Keuangan masih dijabat oleh Pak Agus, sampai keluar hasil fit and proper test oleh DPR," katanya.
Sebelumnya, Menteri Keuangan Agus Martowardojo menyatakan keyakinannya bahwa figur profesional akan mengisi jabatan Menteri Keuangan. Sebab, hal tersebut diperlukan untuk mengawal keberlangsungan proses reformasi birokrasi di lingkungan Kementerian Keuangan, apabila dirinya kelak terpilih sebagai Gubernur Bank Indonesia.