REPUBLIKA.CO.ID, JEMBER -- Kepolisian Resor (Polres) Jember menyelidiki penyebab terbunuhnya mahasiswa Universitas Jember (Unej) Galau Wahyu Utama (19) di Kelurahan Tegalbesar, Kabupaten Jember, Jawa Timur.
"Kami masih menyelidiki motif pembunuhan mahasiswa semester 2 jurusan Pendidikan Bahasa Inggris FKIP Unej untuk mengungkap pelakunya," kata Kasat Reskrim Polres Jember AKP Makung Ismoyo, Kamis.
Sesosok mayat Mr X dengan kondisi tubuh terbakar ditemukan di Kelurahan Tegalbesar dan diduga kuat korban tersebut dibakar hidup-hidup.
Identitas korban baru diketahui pada Selasa (26/2) malam, setelah keluarga korban melihat jenazah dan melihat ciri-ciri fisik pada mahasiswa asal Kabupaten Bondowoso itu.
Menurut Makung, penyidik sudah meminta keterangan sejumlah saksi untuk mengungkap kasus pembunuhan sadis tersebut dan masih dilakukan pengembangan penyelidikan.
"Kami belum bisa menyampaikan hasil pemeriksaan dan siapa saja saksi yang dimintai keterangan kepada media karena hal itu menyangkut kepentingan penyelidikan untuk mengungkap kasus itu," ucapnya.
Sementara salah seorang dosen FKIP Unej, Wiwik Eko mengatakan korban menghilang sepekan terakhir dengan membawa mobil Honda Jazz warna perak.
"Galau dikenal sebagai mahasiswa yang pendiam dan terakhir kali masuk kuliah pada Senin (18/2) pekan lalu," tuturnya.
Informasi yang dihimpun di lapangan, korban Galau diduga menjadi korban perampokan dan pembunuhan karena sejumlah barang berharga milik korban hilang antara lain dua unit "handphone", satu unit komputer jinjing, dan sebuah mobil Honda Jazz keluaran terbaru.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
