REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Keuangan, Agus Martowardjoyo, menanggapi pencalonan dirinya sebagai calon tunggal Gubernur Bank Indonesia menggantikan Darmin Nasution. Ditemui di istana kepresidenan, ia mengatakan dirinya mendapatkan permintaan langsung dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk dicalonkan sebagai Gubernur BI.

“Dalam menanggapi itu, saya menyampaikan bahwa apabila ini tugas negara, saya sedapat mungkin akan menjalankan,” katanya, Senin (25/2). Hanya saja, ia juga menegaskan, masih ada proses di DPR yang harus dilewati sebelum benar-benar menduduki jabatan tersebut.

Karena itu, Agus mengatakan dirinya hanya mempersiapkan diri untuk menjalankan uji kelayakan dan kepatutan yang sebentar lagi dilakukan. Ia juga menyadari saat menyiapkan diri untuk menjalani tes di DPR, dirinya masih bertugas sebagai Menkeu. Agus menegaskan, meski dirinya dicalonkan sebagai Gubernur BI tetapi tugasnya sebagai Menkeu tetap berjalan. Apalagi fokus pemerintah dan Bank Indonesia menjaga stabilitas sistem keamanan.

“Jadi, penugasan ini saya terima dengan baik dan coba melakukan dengan baik uji kelayakan dan kepatutan di DPR. Kita harapkan hasil yang baik,” katanya.

Masa jabatan Gubernur BI yang sekarang, Darmin Nasution akan berakhir pada Mei 2013 karena masa kerja mantan dirjen Pajak ini telah terhitung sejak 2009. Pada Oktober 2009, Darmin terpilih menjadi Pejabat Sementara (Pjs) Gubernur BI untuk menggantikan posisi yang ditinggalkan oleh Boediono yang menjadi Wakil Presiden RI.

Ikuti Whatsapp Channel Republika