REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Staf khusus Presiden Bidang Ekonomi, Firmazah, mengemukakan empat alasan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengajukan nama Agus Martowardoyo sebagai calon Gubernur Bank Indonesia.
“Keputusan Presiden ini dilakukan setelah berkonsultasi dengan Wapres Boediono dan Menko Perekonomian Hatta Rajasa,” katanya, Senin (25/2).
Pertama, Agus Martowardoyo memiliki pengalaman yang baik dibidang Keuangan dan Perbankan. Kedua, ia dinilai berhasil mengawal fiskal. “Di bawah Agus diharapkan sektor moneter akan lebih berhubungan dengan kebijakan fiskal dan sektor riil,” katanya.
Ketiga, Agus dianggap mampu bekerjasama dengan baik lembaga di luar Kementerian keuangan, termasuk dengan anggota forum stabilitas sistem keuangan, yakni lembaga penjamin simpanan, otoritas jasa keuangan dan BI. Keempat, ia terbukti memiliki profesionalisme, kredibilitas, dan integrasi yang baik dan tidak perlu diragukan.
“Saat ini Agus Martowardoyo telah memiliki pengalaman yang lebih lengkap dibandingkan dengan ketika dicalonkan menjadi Gubernur BI, karena sekarang menjabat Menkeu dan dianggap mumpuni,” katanya.