Jumat 22 Feb 2013 06:21 WIB

'Era Globalisasi Bikin Bangsa Indonesia Kehilangan Pegangan'

Lukman Hakim Saifuddin
Lukman Hakim Saifuddin

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Wakil Ketua MPR RI, Lukman Hakim Saifuddin menilai bangsa Indonesia sekarang ini seolah-olah kehilangan pegangan akibat era globalisasi dan kondisi kehidupan masyarakat yang semakin transparan.

Bahkan, semakin majunya teknologi komunikasi membuat kebudayaan luar sulit untuk disaring.

Pernyataan itu sampaikan Lukman saat membuka pelatihan empat pilar kebangsaan untuk pelatih di Palembang, Kamis (21/2) malam. Pelatihan empat pilar kebangsaan untuk pelatih itu diikuti seratus peserta antara lain dari organisasi keagamaan, dan unsur perguruan tinggi se-Sumatra Selatan.

"Dengan era yang moderenisasi warisan pendahulu seperti Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika seakan-akan hilang dari ingatan," sebutnya.

Memang, warisan leluhur terdahulu bila dibicarakan dalam era reformasi sekarang ini seolah-olah menjadi alergi. Padahal itu sebagai dasar dalam kehidupan.

Sehubungan itu MPR terus melaksanakan sosialisasi empat pilar kebangsaan yakni Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan Negara Kesatuan RI (NKRI). Pilar atau tiang kehidupan tersebut perlu terus disosialisasikan supaya kehidupan berbangsa dan benegara semakin kuat.

Selain itu, masih kata Lukman, penanaman jiwa Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan NKRI untuk lebih menjaga hubungan sesama anak bangsa.

Karena itu melalui kegiatan sosialisasi diharapkan seluruh lapisan masyarakat dapat secara sadar memahami nilai-nilai kehidupan berbangsa dan bernegara.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement