Selasa 19 Feb 2013 15:28 WIB

Mayat Samping Polda Metro Diduga Korban Pembunuhan

Mayat tak dikenal (ilustrasi).
Foto: Corbis.com
Mayat tak dikenal (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Petugas Polsek Metropolitan (Polsektro) Kebayoran Baru menduga jasad yang ditemukan di bak kontrol samping Markas Polda Metro Jaya, merupakan korban pembunuhan.

"Kemungkinan korban dengan penyebab kematian yang tidak wajar," kata Kepala Polsek Metro Kebayoran Baru, Ajun Komisaris Besar Polisi Adex Yudiswan di Jakarta, Selasa (19/2).

Adex mengatakan dugaan tersebut berdasarkan tanda luka yang ditemukan pada bagian dalam hingga terjadi pendarahan. Guna memastikan penyebab kematian jasad tersebut, polisi menunggu hasil otopsi dari tim dokter Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta Pusat.

Adex menuturkan petugas kepolisian menyusuri aliran sungai yang bermuara ke bak kontrol samping Markas Polda Metro Jaya, untuk mengungkap identitas korban. Petugas kepolisian belum menemukan masyarakat yang mengenai identitas korban di sekitar lokasi kejadian.

Adex menyebutkan jasad korban berjenis kelamin pria berusia 8-11 tahun, mengenakan celana dalam warna kuning, tinggi sekitar 144 centimeter, berat badan 33 kilogram dan golongan darah 'B.'

Korban dengan rambut lurus dan telingan lancip tersebut diduga telah meninggal dunia sejak 12-16 jam sejak ditemukan warga di lokasi kejadian.

Sebelumnya, seorang saksi mata, Sinal (17) menemukan jasad pria nyaris tanpa busana yang mengapung di bak kontrol samping Markas Polda Metro Jaya, Senin (18/2) sekitar pukul 15.30 WIB.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement