REPUBLIKA.CO.ID,PALEMBANG--Siswa Pendidikan Anak Usia Dini Melati Jaya Kelurahan Karyajaya, Kecamatan Kertapati Palembang sejak tiga bulan ini diliburkan akibat banjir.
Rina (25) warga RT 04 Kelurahan Karyajaya, Selasa mengatakan banjir berendam kawasan tersebut sejak tiga bulan yang awalnya hanya menggenangi jalan dan halaman, kini air telah meredam tempat belajar puluhan siswa pendidikan anak usia dini (Paud) di daerah itu.
Menurut dia, banjir di wilayah Kota Palembang sejak akhir tahun 2012 dan sampai kini masih terjadi. Biasanya, air cepat surut tetapi banjir lima tahunan ini berbeda membuat air bertahan cukup lama.
Ia mengatakan, meskipun rumah dan tempat belajar terendam tetapi mereka tidak mengeluh dan tidak dapat dielakkan, karena merupakan bencana alam. Begitu juga ketika sampai kini belum mendapat bantuan dari berbagai pihak mereka juga tetap bertahan.
Hal senada disebutkan, Ketua RT 07, Syafaruddin kalau tiga bulan ini pemukiman warga setempat terendam air. Banjir sangat mengganggu aktivitas warga tetapi tetap bertahan karena tidak ada pilihan, ujarnya.
Dia menambahkan, lokasi pemukiman tersebut berada di tepi Sungai Keramasan, sehingga ketika air pasang naik disertai hujan lebat daerah sekitar cepat terendam banjir.
Banjir bukan hanya karena hujan yang terus menerus tetapi juga akibat pasang surut sungai, katanya.