Senin 18 Feb 2013 19:46 WIB

Sungai Kampar Meluap, Seorang Warga Tewas

Banjir (ilustasi)
Foto: ANTARA/Kristian Ali
Banjir (ilustasi)

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Hujan dengan intensitas tinggi dan berdurasi lama mengakibatkan banjir di Kabupaten Kampar menggenangi lima Kecamatan.

Menurut Dr Sutopo Purwo Nugroho, kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB, banjir merendam kebun, pertanian, dan permukiman.

''Luapan sungai Kampar di Desa Salo Timur kecamatan Salo, telah menghanyutkan seorang warga bernama Haryanto,'' ujar Sutopo kepada Republika Online (ROL), Senin (18/2).

Pria berusia 18 tahun itu terbawa arus sungai yang meluap pada Ahad (17/2). ''Jenazah ditemukan pada 18 Februari pukul 10.00 wib,'' ungkap Sutopo.

Sutopo menuturkan, banjir juga melanda Kabupaten Rokan Hulu di 9 kecamatan 26 desa, merendam pertanian, perkebunan, serta ribuan rumah.

''Sebanyak 771 KK mengungsi. Jembatan di Desa Rambah (kumu) Kecamatan Rambah Hilir putus akibat terjangan material banjir,'' kata Sutopo.

Akibatnya masyarakat terisolir dan anak-anak sekolah diliburkan.

BPBD Kabupatem Kampar serta BPBD Rokan Hulu bersama BPBD Prov Riau sudah berada di lokasi, mendata dan memberikan bantuan.

BPBD Prov Riau telah menyerahkan dana Rp 200 juta rupiah kepada BPBD Kampar dan Rp 200 juta rupiah kepada BPBD Rokan Hulu guna penanganan bencana banjir di masing-masing kabupaten.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement