REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Aparat kepolisian masih memburu kawanan perampok yang menggondol mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) Bank BRI di dalam minimarket Indomaret, Cakung, Jakarta Timur.
Hingga kini, polisi masih memeriksa saksi dan barang bukti. Kanit Reskrim Polsek Cakung Iptu Bara Libra mengatakan, kasus itu masih dalam proses penyelidikan. "Kami masih memeriksa teknisi dan karyawan di sana,’’ kata dia kepada Republika, Selasa (12/2) pagi.
Pencurian ini terjadi pada Sabtu (9/2) pagi sekitar pukul 04.53 WIB. Ketika itu, sebuah mesin ATM di dalam minimarket Indomaret digondol maling.
Uang di dalam mesin ATM, kata Bara, diperkirakan sekitar Rp 160 juta. Hal itu masih perkiraan sementara karena ATM tersebut baru diisi pada tanggal (6/2). Hingga kini belum ada konfirmasi dari pihak Bank mengenai nominal uang di dalam ATM tersebut.
Menurut Bara, kawanan perampok itu diduga kawanan profesional melihat dari kelihaian dan persiapannya. Saat melakukan aksinya, pelaku mampu membobol beberapa lapis pintu di Indomaret itu. Di toko tersebut rolling door dan teralis besi ditemukan rusak.
Pelaku, kata dia, menggunakan mobil berwarna hitam antara innova atau avanza. Mereka berjumlah empat orang.
Polisi, lanjut Bara, masih mendalami kasus penggondolan mesin ATM ini. Pihaknya masih memeriksa dan menyelidiki apakah ada orang dalam yang terkait dengan pencurian ini.
.