Sabtu 09 Feb 2013 15:59 WIB

Cegah Peredaran Narkoba, Ini Dia Aksi BNN

logo BNN
logo BNN

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA—Sebagai upaya pencegahan peredaran narkoba yang kian marak, Badan Narkotika Nasional (BNN) melakukan pencerahan terhadap masyarakat, khususnya kalangan anak muda. Satu di antara yang dilakukan adalah dengan melakukan advokasi dan pelatihan kader anti-narkoba di kalangan pelajar. “Kekhawatiran itu akan semakin menjadi apabila tidak ada pencerahan terhadap masyarakat,” ungkap Dr. Victor Pudjiadi, Direktur Advokasi BNN. 

Pelatihan ini dirancang bakal dilakukan setiap pekan untuk menjangkau semua kalangan. Sebagai tahap pertama BNN telah melakukan “Advokasi Pelatihan Kader Anti-Narkoba di Lingkungan Pelajar di DKI Jakarta”, pada Rabu (7/2). Menurutnya, usia muda, khususnya kalangan pelajar, merupakan bagian yang perlu mendapat perhatian khusus.  

Kegiatan pelatihan yang diselenggarakan Subdit Masyarakat Direktorat Advokasi Deputi Bidang Pencegahan BNN ini melibatkan pengurus organisasi intra sekolah dari 15 sekolah setingkat SMA yang ada di lingkungan Jakarta. 

Materi mencakup pengetahuan mengenai bahaya penyalahgunaan narkoba. Pelatihan ini memberikan fokus dalam mengorganisasi suatu kegiatan yang mengusung isu-isu pencegahan narkoba dengan menumbuhkan ide-ide kreatif pada para pelajar. 

Salah satu pembicara, Ayu Gunawan Sastrosusilo, MM, C.Hd, membangkitkan ide-ide kreatif para pelajar. Sejumlah cara dapat digunakan oleh para pelajar untuk mengorganisasi suatu kegiatan yang mendukung kampanye pencegahan narkoba, mulai dari tahap perencanaan, financing, pelaksanaan, hingga tahap evaluasi suatu kegiatan. 

Sementara itu Dr. Victor Pudjiadi memberikan pengetahuan tentang kejahatan narkotika dan efek-efek yang ditimbulkannya. Dr. Victor melakukan contoh untuk melakukan test urine. Peragaan ini disambut antusias peserta. 

Salah seorang peserta, Aldi, dari SMA Muhammadiyah 4 menyatakan pentingnya kegiatan ini. “Kegiatan ini memberikan pemahaman bagi saya dan menginsiprasi saya untuk melakukan kampanye antinarkoba,” katanya. Pelajar kelas X ini mengaku sudah sering mendengar tentang narkoba. 

Hal yang sama dikatakan oleh Beby dari SMA 9, Halim. Siswi kelas XI jurusan IPS ini mengatakan, banyak bekal yang bisa dilakukan untuk kegiatan seperti ini. “Sekarang ini peredaran narkoba di kalangan remaja sudah banyak sehingga kegiatan ini sangat penting,” ujar Beby. 

Kasubdit Masyarakat Dit Advokasi, Siti Alfiasih, AKS mengatakan, kegiatan ini akan terus berlanjut. Advokasi masyarakat akan mendampingi dan memonitor rencana-rencana kegiatan yang dipaparkan oleh para pelajar. “Kami akan mengawal dan sekuat mungkin mengadvokasi agar apa yang direncanakan oleh anak-anak ini akan dapat terlaksana,” ujar Siti Alfiasih, AKS.

sumber : rilis
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement