REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pertemuan Majelis Tinggi Partai Demokrat baru saja selesai digelar. Ketua Dewam Pembina Partai Demokra, Susilo Bambang Yudhoyono mengungkapkan pertemuan yang dipimpinnya itu menghasilkan beberapa opsi dalam penyelamatan partai berlambang bintang mercy itu.
"Bismillahirrahmanirrahim. Assalamualaikum warohmatullohi wabarokatuh. Salam sejahtera untuk kita semua. Saudara-saudara sebagaimana saudara ketahui baru saja saya memimpin pertemuan Majelis Tinggi Partai Demokrat diperluas. Maksud saya disamping seluruh anggota Majelis Tinggi, juga hadir ketua FPD DPR, Wakil Ketua Komisi pengawas dan para menteri yang berasal dari Partai demokrat," imbuh SBY saat memberikan keterangan pers di Cikeas, jumat (8/2) malam.
SBY yang malam itu mengenakan pakaian berwarna biru itu menjelaskan struktur organisasi Majelis Tinggi Partai Demokrat.
"Dewan Pembina Partai Demokrat, saya ketuanya. Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat Ketua Umum Anas Urbaningrum. Dewan Kehormatan PD. Ex officio saya sebagai ketua," ujar SBY menjelaskan.
Dan di bawah Dewan Kehormatan, jelas SBY, ada komisi pengawas. Semua elemen itulah yang membentuk Majelis Tinggi sebagai forum tertinggi Partai Demokrat.
"Ketuanya saya sendiri, wakilnya saudara Anas Urbaningrum. Tujuh anggota lain, Wakil Dewan Pembina MA, Sekretaris Partai Jero wacik, Wakil Ketua Umum Max dan Jonny Alen, Sekjen Partai Demokrat Edhie Baskoro, sekretaris DK TB Silalahi dan Direktur Eksekutif Toto. Itulah sembilan anggota MT," seloroh SBY.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
