Senin 04 Feb 2013 14:33 WIB

Ibas: Demokrat Sudah Lampu Merah

Rep: Mansyur faqih/ Red: Karta Raharja Ucu
Sekjen Partai Demokrat, Edhie baskoro Yudhoyono alias Ibas
Sekjen Partai Demokrat, Edhie baskoro Yudhoyono alias Ibas

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) menilai, hasil survei elektabilitas Partai Demokrat yang terus merosot, harus segera ditanggapi serius seluruh kader partai berlambang bintang Mercy itu.

Sekjen Partai Demokrat ini meminta seluruh kader partai terus berbenah dan instrospeksi diri. "Soliditas kader harus semakin ditingkatkan karena hasil survei tersebut sudah merupakan lampu merah bagi Partai Demokrat," kata putra bungsu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tersebut.

Dalam berbagai jajak pendapat, elektabilitas partai pemerintah tersebut terus menurun. Terakhir, dalam Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC), suara Demokrat yang merajai Pemilu 2009 diperkirakan akan jatuh bebas hingga hanya 8,3 persen.

Dalam survei ini, Partai Golkar dan PDI Perjuangan dikatakan akan mendapatkan keuntungan dari penurunan suara tersebut.

"Seharusnya seluruh kader introspeksi diri dan dengarkan koreksi rakyat lewat hasil survei tersebut," papar anggota Komisi I DPR tersebut.

Menurut Ibas, koreksi tersebut menggambarkan masyarakat memiliki harapan yang besar. Terutama, agar Demokrat terus memperjuangkan kepentingan rakyat.

"Karena pada hakekatnya Partai Demokrat didirikan untuk memperjuangkan kepentingan rakyat," tukas menantu Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Rakyat, Hatta Rajasa tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement