REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Buah manggis asal Bali semakin diminati oleh konsumen di Cina. Bali telah memasok sebanyak 2.512.357 kilogram atau 2.512 ton manggis ke Cina selama Januari-November 2012.
"Ini luar biasa, petani manggis Bali akan mendapatkan manfaatnya," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Bali, Ni Wayan Kusumawathi, di Denpasar, Jumat (1/2).
Bali memiliki kebun manggis yang merata di seluruh kabupatennya. Adapun yang terbesar berada di Kabupaten Tabanan.
Kusumawathi mengatakan sudah lima tahun terakhir Bali mengekspor manggis ke luar negeri. Khusus ekspor manggis ke Cina, ia menyampaikan masuknya melalui Hongkong.
Dikatakan Kusumawathi, selain untuk konsumsi hotel, restoran dan toko buah, manggis juga digunakan sebagai bahan baku obat-obatan herbal di Cina. Tidak terkecuali untuk bahan kosmetika dan alat-alat kecantikan.
"Mereka menyukai manggis Bali karena rasanya lezat dan kualitasnya bagus," ujar Kusumawathi.