REPUBLIKA.CO.ID, GORONTALO -- Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) mulai "diserbu" para peminatnya yang ingin menjadi calon anggota legislatif (caleg) dari unsur non-kader.
Wakil Sekretaris DPD Gerindra Provinsi Gorontalo Sofyan Uli mengatakan, saat ini ada 12 orang yang telah mengambil formulir pendaftaran, untuk menjadi bakal caleg dari partai tersebut.
"Semuanya berasal dari non kader dan datang dari berbagai kalangan, mulai dari tokoh masyarakat hingga polisi yang tahun ini akan pensiun," kata Sofyan di Gorontalo, Rabu (30/1).
Dari 12 yang mengambil formulir, baru satu orang yang mengembalikannya kepada pengurus Gerindra, sisanya diberi waktu hingga 28 Februari 2013.
"Peminat yang masuk ke kami, khusus untuk caleg di tingkat provinsi, sementara di tingkat kabupaten dan kota mendaftar di Dewan Pimpinan Cabang (DPC) masing-masing," ujar Sofyan.
Selain itu, terdapat 60 pendaftar lainnya yang merupakan pengurus Gerindra sendiri dan akan berkompetisi bersama pendaftar dari non-kader. Setelah semua formulir masuk, partai tersebut akan melakukan verifikasi sesuai ketentuan, untuk memilih caleg yang sesuai dengan keinginan maupun visi misi Gerindra.
Selain untuk masyarakat umum, Gerindra juga memberi kesempatan kepada kader partai lain yang tidak lolos menjadi peserta Pemilu 2014. Beberapa partai lain yang menerapkan rekrutmen terbuka, yakni Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Demokrasi Perjuangan Indonesia (PDIP).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
