Senin 28 Jan 2013 05:10 WIB

Jelang Bulan Purnama, Begini Nasib DKI

 BANJIR JAKARTA. Warga melintasi salah satu ruas jalan Jakarta yang direndam banjir, Kamis (17/1/2013)
Foto: ANTARA/Wahyu Putro A
BANJIR JAKARTA. Warga melintasi salah satu ruas jalan Jakarta yang direndam banjir, Kamis (17/1/2013)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---Menjelang bulan purnama yang diprediksi bakal terjadi, jajaran Pemprov DKI tetap siaga dengan kemungkinan datangnya air pasang di wilayah pesisir pantai utara Jakarta. Dengan kesiapsiagaan yang tinggi, diharapkan petugas siap dengan segala kemungkinan terburuk yang akan terjadi di ibu kota.

"Sekda minta antisipasi kepada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), lurah maupun camat untuk siaga terhadap kemungkinan terburuk yang akan terjadi. Koordinasi juga harus terus dilakukan antar sesama SKPD terkait," ujar Eko Hariadi, Kabid Informasi Publik Diskominfomas DKI Jakarta.

Terkait, masa tanggap darurat banjir Pemprov DKI juga belum memutuskan apakah tanggal 27 Januari besok masa tanggap darurat tersebut akan berakhir atau tidak, karena semuanya akan diputuskan besok. "Jadi perlu diluruskan, belum ada keputusan terkait berakhirnya massa tanggap darurat tersebut, karena semuanya baru akan dibicarakan kembali besok," katanya.

Eko menyebut, berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, hingga saat ini juga masih terdapat 3.916 jiwa pengungsi di antaranya di Jakarta Timur dengan 80 jiwa di Kelurahan Cililitan, Jakarta Selatan 167 jiwa di GOR Pengadegan, Jakarta Barat 227 jiwa di antaranya Kedaung Kaliangke 100 jiwa, Roamalaka 30 jiwa, Tegalalur 97 jiwa, dan Jakarta Utara 3.442 jiwa yaitu tersebar di Penjaringan 2.764 jiwa, dan Pluit 678 jiwa. "Pengungsi masih ada, dan kita terus pasok bantuan yang dibutuhkan warga," tandasnya.

sumber : beritajakarta.com
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement