REPUBLIKA.CO.ID, BALAI KOTA -- Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membuat sumur resapan percontohan di halaman Balai Kota.
''Sumur resapan saya hanya ingin berikan contoh, yang benar yang mana,'' ujar Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, Senin (21/1).
Mantan Wali Kota Solo ini mengungkapkan, akan memaksa semua bangunan di Jakarta membangun sumur resapan. Di antaranya, perkantoran, bank maupun pemukiman.
Untuk itu, tuturnya, Pemprov DKI akan mengaudit semua bangunan. Sehingga, yang belum mempunyai sumur harus membuat saat itu juga.
Menurutnya, saat ini adalah moment yang bagus sekali untuk memulai hal yang bnar. Karena itu, jika Izin Mendirikan Bangunan (IMB) bermasalah dan tidak mempunyai sumur resapan dikenakan sanksi hingga penutupan gedung. Sebab, aturannya sudah terdapat dalam perda dan pergub.
Jokowi menargetkan, lebih dari 10 ribu sumur resapan ada di Jakarta. Sehingga, serapan air akan meningkat. Karena itu, dia juga mengatakan ada audit inspeksi banjir. Sebab, air yang datang sewaktu-waktu bukan hanya disebabkan hujan.