REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Korban hanyut di sungai Ciliwung, tepatnya di Babakan Peundeuy RT 06/12 Bogor Timur, Kamis (17/1) pagi belum ditemukan. Aep (60 tahun), korban, hanyut sekitar pukul 11.00 WIB ketika sedang membuang sampah.
Dadang Trikomara, ketua RW 12 mengatakan Aep berprofesi sebagai tukang sayur yang sering mangkal di lokasi tersebut. ''Menurut penuturan warga sekitar, mang Aep habis membersihkan sayuran jualannya,'' kata dia.
Kemudian, lanjutnya, sampahnya hendak ia buang ke sungai Ciliwung yang sedang deras. Namun, malangnya ia terpeleset dan terjatuh terbawa arus liar.
Hingga berita ini diturunkan sekitar pukul 21.00 WIB, Aep belum ditemukan. Deden Solehudin, TAGANA Bidang Operasi dan Kedaruratan mengatakan tubuh Aep sempat terpegang petugas di Ciliwung sekitar Bantar Jati, namun terlepas kembali.
Deden mengatakan Satuan Polisi Pamong Praja, Pomad, Dinas Pemadam Kebakaran dan Bogor SAR Community terus siaga dengan jaring dan tiga perahu di beberapa titik aliran sungai seperti di arus Kedung Halang. Namun, tubuh Aep yang merupakan warga Ciwaluya, Cidanging, Bogor Timur itu masih belum ditemukan.