REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, mengatakan akan me-link-kan antara Intelligent Transport System (ITS) Dishub dengan TMC Polda Metro Jaya. Dia mengatakan titik-titik kemacetan akan terus berkembang. Sehingga, pihaknya memutuskan setiap dua pekan diadakan pertemuan untuk mencari solusinya.
''Akan kita pasangkan fiber optik,'' ujarnya, Rabu (9/1).
Ahok mengatakan penggabungan server tersebut kemungkinan sudah bisa dikerjakan. Dia menargetkan bisa mengurangi kemacetan sambil memonitor termasuk keamanan sehingga perampokan bisa dikendalikan.
Selain itu, manfaat penggabungan supaya BRT Transjakarta kapasitasnya naik dan penumpang yang diangkut lebih tinggi.
''Masyarakat kalau sudah tahu padat, tidak ambil jalur tersebut misalnya,'' kata dia.
Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Chrysnandar, mengatakan bukan menggabungkan TMC dan ITS tapi mensinergikan. Pihak kepolisian dan dishub supaya saling sinergi menyelesaikan masalah.
Dia mengatakan sinergi tersebut di antaranya share cctv, sistem kontrol, dan komunikasi berkaitan dengan kemacetan, kecelakaan maupun kejahatan.