REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI — Sebuah jembatan penghubung dua kecamatan di selatan Kabupaten Sukabumi ambruk, Selasa (1/1) lalu. Dampaknya, ribuan warga di dua kecamatan tersebut terhambat akses transportasinya. Jembatan ambruk karena longsor.
Jembatan nahas itu berada di Desa Hegar Manah yang menghubungkan wilayah Warungkiara dengan Kecamatan Bantargadung. Kepala Desa Hegar Manah, Jaenudin kepada wartawan mengatakan, sebelum ambruk kondisi jembatan memang sudah rusak. ‘’Sehingga akses ke jembatan sebelumnya ditutup dengan bambu,’’ terang dia. Hal ini untuk menghindari jatuhnya korban jiwa.
Jaenudin mengatakan, jembatan yang ambruk itu dibangun pemerintah pada 1993 lalu. Jembatan tersebut mempunyai panjang sekitar 96 meter dan lebar 1,2 meter .Ditambahkan Jaenudin, warga yang tinggal di wilayahnya mencapai sekitar 3.800 kepala keluarga (KK) atau setara dengan sebanyak 8 ribu jiwa.
Aktivitas ribuan warga yang terdiri atas petani dan pedagang kini menjadi terhambat. Mereka saat ini harus mencari jalan alternatif yang jarak tempuhnya lebih lama dan memutar.