REPUBLIKA.CO.ID,YOGYAKARTA--Hotel Grand Palace Yogyakarta disatroni sekawanan perampok pada Rabu (2/1) dini hari.
Seorang petugas resepsionis mengalami luka ringan akibat kejadian tersebut. Kerugian pihak hotel akan aksi perampokan ini diperkirakan mencapai Rp 20 juta.
Kapolsekta Mantrijeron Yogyakarta Kompol Fx Fanky Ani Sugiharto mengatakan, perampokan di hotel yang terletak di Mantrijeron Yogyakarta ini terjadi pada pukul 03.10 WIB. Pelaku diperkirakan berjumlah 3 orang. "Menurut saksi mata para pelaku mengunakan penutup wajah seperti topeng," katanya.
Menurut Fanky, modus yang digunakan oleh pelaku adalah menanyakan kamar hotel. Saat itu, salah satu dari pelaku datang ke hotel tersebut untuk menanyakan kamar hotel. Setelah itu dia pergi dan datang lagi dengan tiga orang sudah berpenutup kepala.
"Satu diantaranya mengancam dengan celurit ke resepsionis hingga melukainya dan dua lainnya menguras isi brankas," ujar Fanky.
Selain uang tunai Rp 20 juta, terang Fanky, pelaku juga membawa kabur satu unit laptop. Saat itu para tamu hotel tengah beristirahat sehingga dimanfaatkan oleh pelaku. Meski begitu aksi nekad perampokan tersebut terekam kamera CCTV yang ada di dalam hotel itu.
"Kami masih terus melakukan penyelidikan dan mengumpulkan bukti serta keterangan saksi," kata Fanky.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
