Sabtu 22 Dec 2012 19:04 WIB

Linda Gumelar Minta Aceng Mengaku Salah

Rep: Andi Nur Aminah/ Red: Mansyur Faqih
DEMO BUPATI GARUT. Sejumlah perempuan melakukan unjuk rasa menuntut Bupati Garut, Aceng HM Fikri mundur dari jabatannya di bunderan Jalan Simpang Lima, Garut, Jawa Barat, Rabu (19/12).
Foto: ANTARA/Feri Purnama
DEMO BUPATI GARUT. Sejumlah perempuan melakukan unjuk rasa menuntut Bupati Garut, Aceng HM Fikri mundur dari jabatannya di bunderan Jalan Simpang Lima, Garut, Jawa Barat, Rabu (19/12).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Linda Gumelar angkat bicara soal kelakuan Bupati Garut, Aceng Fikri. Linda menilai, sebagai pejabat publik, apa yang dilakukan Aceng mengkhawatirkan. 

Sebagai pejabat publik, lanjut dia, selayaknya bisa memposisikan diri. Khususnya terkait hal yang menyangkut masalah prbadi. 

Himbauan  Linda tak hanya untuk Aceng, namun juga kepada seluruh pejabat publik.

''Kalau  sudah jadi pejabat publik seluruh tindak tanduk kita akan diperhatikan masyarakat,'' ujar Linda usai memperingati Hari Ibu dan pemberikan Dian Award di Jakarta, Sabtu (22/12). 

Menurutnya, masyarakat tentu menginginkan keteladanan dan panutan dari pemimpin. Makanya, seorang pemimpin harus mampu menunjukkan keteladanan. 

''Kalau tidak mau, ya, jangan jadi pemimpin,''tegas Linda. 

Linda pun meminta sebaiknya Aceng memberikan pernyataan kepada masyarakat Garut guna menghindari timbulnya kekerasan.

Dia meminta agar Aceng mau mengakui bahwa apa yang telah dilakukanya itu adalah perbuatan yang tidak tepat. Terutama terkait posisinya sebagai pejabat publik.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement