REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Kepolisian Resor (Polres) Sleman akan menurunkan sekitar 1155 personel dalam upaya meningkatkan keamanan dan ketertiban jelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2013 di daerah tersebut. Kegiatan tersebut terangkum dalam operasi lilin yang akan dilakukan selama 10 hari terhitung mulai Sabtu (22/12) esok.
"Pagi tadi, Polres Sleman melaksanakan gelar pasukan operasi lilin Merapi 2012,” ujar Kepala Sub Bagian Humas, Polres Sleman, Inspektur Polisi (Inspol) Ani Sulistyarini pada Republika, Jumat (21/12).
Dari keseluruhan anggota, 280 personel akan ditempatkan di empat pos pengamanan (pospam) yang menjadi titik rawan kemacetan, yakni di pospam Prambanan, Ambarukmo Plaza, Kaliurang dan pos pelayanan di Monjali.
Sementara sisanya akan dikhusukan melakukan pengamanan gereja dan jalan-jalan raya. Di Sleman sendiri terdapat 93 gereja.
Menurut Ani, untuk gereja-gereja dengan skala besar yang memiliki kapasitas jemaat lebih dari 1500 orang, akan ditempatkan 15 hingga 20 personel. Dia menyebutkan, di seluruh kawasan Sleman, ada sekitar 16 gereja besar yang akan dikawal ketat oleh pihak kepolisian.
Sementara yang berkapasitas sedang dan kecil, akan ditempatkan sekitar lima hingga sepuluh personel.
“Pengamanan meliputi kerawanan lokasi gereja, lahan parkir dan kegiatan beribadah,” katanya.