Kamis 20 Dec 2012 01:53 WIB

Dua Pelajar Lampung Selatan Tewas Terseret Ombak

Tenggelam di laut (ilustrasi)
Foto: Shutterstock
Tenggelam di laut (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, KALIANDA, LAMPUNG -- Dua pelajar Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan, ditemukan tewas setelah hanyut terseret ombak pasang saat berlibur di Pantai Argo Desa Legundi, Kecamatan Ketapang, Rabu (19/12) sekitar pukul 10.00 WIB.

Kanit Reskrim Polsek Penengahan Ipda Lukman Hakim, di Pantai Argo Desa Legundi, Kecamatan Ketapang, Rabu petang, mengatakan petugas pencari dan penyelamat (SAR) telah menemukan dua jasad pelajar tersebut yakni Juliansyah (16) warga Desa Legundi, Ketapang, dan Usnan (16) warga Desa Jati, Kecamatan Kalianda.

Ia mengakatan, Usnan ditemukan sekitar pukul 15.00 WIB, menyusul ditemukannya jasad Juliansyah dua jam kemudian yang telah bergeser sekitar 50 meter dari titik awal saat terseret ombak pasang tersebut.

Lukman menjelaskan, kedua jasad itu ditemukan tersangkut di tali dan tiang pancang untuk budi daya rumput laut di perairan itu dalam kondisi tenggelam.

Ia mengatakan, sebelumnya para pelajar bersama rombongan dari MAN 2 Kalianda pada Rabu pagi berniat mengisi liburan di pantai tersebut. Kemudian, ada tiga anak ingin menyeberang ke Pulau Seling untuk makan-makan bersama yang lokasinya tidak jauh dari bibir Pantai Agro.

Namun, saat mereka menyeberang air laut mendadak pasang dan menyeret mereka hingga hilang ditelan ombak pasang tersebut.

"Seorang siswa selamat, yakni Wawan (16) warga Kalianda karena berpegangan tonggak saat ombak pasang menerjang mereka dan segera ditolong penduduk," ujar Lukman.

Kedua jasad pelajar itu Rabu petang langsung dibawa ke rumah duka masing-masing di Kalianda dan Kecamatan Ketapang untuk dimakamkan besok, Kamis (20/12), kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement