Selasa 18 Dec 2012 17:52 WIB

Greenpeace: Jangan Pilih Pemimpin Tiga Tutup

Aktivis Greenpeace tandai titik limbah Citarum
Foto: antara
Aktivis Greenpeace tandai titik limbah Citarum

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Bertepatan dengan hari penentuan nomor urut pemilihan calon pemimpin Jawa Barat, puluhan aktivis Greenpeace melakukan aksi damai di depan Gedung Sate.

Mereka menyampaikan seruan kepada para calon pemimpin Jabar bahwa 81% masyarakat ingin sungai bebas toksik.

“Aksi damai kali ini bertujuan untuk memberikan penekanan kepada calon pemimpin Jabar bahwa sikap 'tutup mata' 'tutup telinga' dan 'tutup mulut' hanya akan meninggalkan warisan berupa sumber-sumber air yang tercemar oleh bahan berbahaya industri untuk generasi mendatang,” ujar Jurukampanye Air Bebas Racun Greenpeace, Ahmad Ashov, Selasa (18/12).

 

Sebanyak 30 aktivis Greenpeace memasang sebuah poster berukuran 12 x 1,5 meter yang menggambarkan kondisi Sungai Citarum terkini. Sembari mengilustrasikan pipa pembuangan yang terus saja membuang bahan kimia berbahaya. Beberapa aktivis juga berperan sebagai para calon tetap Gubernur Jawa Barat.

“Masyarakat tentunya tidak akan memilih calon gubernur dan wakil gubernur yang melakukan kontrak politik dengan  pengusaha industri yang sembarang membuang limbah berbahaya ke sungai Citarum dan anak sungainya, " kata ketua komunitas Elingan, Deni Riswandini. 

Aksi ini dilakukan setelah tiga minggu lalu aktivis Greenpeace mengungkap kontaminasi dan pembuangan bahan kimia berbahaya industri di Sungai Citarum. Ternyata, sebut Deni, para calon pemimpin Jawa Barat belum berkomitmen mengatasinya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement