REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Bogor, Jawa Barat, menjamin tidak ada bakso mengandung daging babi beredar di Kota Bogor.
"Kami sudah melakukan pemantauan dan pengawasan di sejumlah pedagang bakso di dua pasar. Hasilnya nihil. Tidak ada bakso mengandung babi beredar di Kota Bogor," kata Kepala Bidang Perdagangan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Bogor, M Sinaga, di Bogor, Jumat.
Menyikapi temuan bakso mengandung daging babi di Jakarta, pihaknya langsung melakukan pemantauan dan pengawasan ke sejumlah pedagang bakso di pasaran.
Pemantauan dan pengawasan dilakukan di Pasar Anyar dan Pasar Bogor. Masing-masing pasar ada delapan pedagang bakso yang dilakukan pemeriksaan.
"Pemeriksaan ini melibatkan tim Disperindag dan Dinas Pertanian. Kita turun selama dua hari di dua pasar ini," katanya.