REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Polisi memburu kelompok sipil bersenjata di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, yang saat ini diperkirakan berada di sekitar pegunungan Karoncopu.
"Tapi kita tetap waspada adanya kemungkinan jebakan yang dipasang anggota kelompok bersenjata itu," kata Kepala Polda Sulawesi Tengah Brigjen Pol Dewa Parsana di Palu, Jumat.
Dia memperkirakan jumlah kelompok sipil bersenjata itu sebanyak tujuh orang dan sebagian besar membawa senjata api berikut amunisinya.
Parsana juga memperkirakan kelompok tersebut lari ke arah hutan Tamanjeka yang selama ini menjadi tempat pelatihan teroris di Poso.
Beberapa hari sebelumnya polisi terlibat aksi baku tembak dengan kelompok bersenjata di pegunungan Karoncopu di Desa Tambarana.
Keberadaan kelompok tersebut terendus ketika pasukan polisi melakukan patroli dan beberapa saat kemudian terjadi aksi saling tembak namun tidak terjadi korban dari kedua belah pihak.
Satu orang dari bagian kelompok bersenjata berinisial S berhasil diamankan aparat keamananan dan saat ini masih menjalani pemeriksaan intensif polisi.
Polisi juga menyita dua pucuk senjata api jenis revolver dan pistol jenis FN, serta ratusan amunisi berbagai ukuran dan jenis.
Pada akhir Oktober 2012, polisi juga menggerebek tempat persembunyian kelompok sipil bersenjata di Desa Kalora, Kabupaten Poso.
Satu orang tewas dalam penggerebekan itu, dan sejumlah warga ditangkap.