REPUBLIKA.CO.ID, SIMPANG AMPEK, SUMBAR -- Kepolisian Resort Kabupaten Pasaman Barat, Sumbar terus memburu penjual sate, Imran (35) warga Parit Koto Balingka, yang mengakibatkan 38 orang pembelinya mengalami keracunan.
"Pembelinya mengalami keracunan dengan gejala muntah-muntah, mual dan mencret. Saat ini 32 orang menjalani perawatan di Puskesmas Ujung Gading dan enam orang di Puskesmas Sungai Aua,"kata Kapolres Pasaman Barat, AKBP Prabowo Santoso melalui Kabag Ops, Kompol Erdiman, Kamis.
Dia mengatakan, korban keracunan sate milik Imran (35) pada umunya anak-anak. Setelah kejadian, pelaku menghiloang dari rumahnya. "Saat ini kita akan terus mencari pelaku untuk diminta keterangannya,"tegas dia.
Dia menjelaskan, puluhan warga Lubuk Godang Jorong Lubuk Godang Kenagarian Parik, Kecamatan Koto Balingka itu keracunan sate Rabu (12/12) malam.
Menurut tenaga medis Puskesmas setempat, dr Yandra Mimanda mengatakan jumlah korban keracunan ada sekitar 38 orang.
Dia mengatakan, keracunan diduga dipicu akibat makan sate dari salah satu pedagang sate keliling yang melintas di daerah setempat.
Akibat kejadian ini tidak ada korban jiwa, namun semua korban terpaksa dibawa ke Puskesmas Ujung Gading untuk pertolongan medis.