REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Kaum hawa terutama para penggemar sepatu bermerek seperti Christian Louboutin kini sebaiknya berhati-hati.
Anggota Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya (Polda Metro Jaya) menyita 312 pasang sepatu wanita merk terkenal "Christian Louboutin" yang diduga palsu pada beberapa toko di wilayah Mangga Dua, Jakarta Utara.
"Penindakan dilakukan berdasarkan laporan konsumen," kata Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Sufyan Syarif di Jakarta, Kamis (13/12).
Sufyan mengatakan petugas kepolisian menggerebek Toko Metro Top di kawasan pusat perbelanjaan ITC Mangga Dua Lantai II, Jakarta Utara milik DW dengan barang bukti 10 pasang sepatu merk Christian Louboutin palsu.
Toko Branded Store di lokasi yang sama, juga menjadi sasaran operasi polisi dengan menyita barang bukti sepatu merk palsu sebanyak 14 pasang milik VY
Toko Kembang milik VA juga menjadi sasaran penggerebekan dengan menyita barang bukti 49 pasang sepatu.
Petugas juga menyasar Toko Scada milik IMV dan Toko Leo Accesorise milik ITC Mangga Dua dengan menyita barang bukti sejumlah sepatu Christian Louboutin yang diduga palsu.
Sufyan menuturkan pemilik ditetapkan menjadi tersangka tindak pidana pemalsuan merk sesuai Pasal 90 juncto Pasal 91 dan Pasal 94 Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2001 tentang merk.
"Para tersangka tidak dikenakan penahanan karena ancaman hukumannya kurang dari lima tahun dan denda maksimal Rp1 miliar," ujar Sufyan.
Ia menyebutkan Polda Metro Jaya melaksanakan Operasi Bidang Industri Perdagangan sejak 26 November-25 Desember 2012 sesuai perintah Telegram Rahasia Bareskrim Nomor : STR/985/XI/ 2012 tertanggal 22 November 2012.
Tapi tentunya para penjual menawarkan produk hanya bila ada permintaan. Jadi apakah anda salah satu konsumen sepatu merek mahal tapi aspal seperti Chirstian Louboutin palsu demi fesyen?
Ikuti Whatsapp Channel Republika
