REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON – Sejumlah titik lokasi di jalur kereta api Daerah Operasi (Daop) III Cirebon rawan banjir dan longsor. PT KA Daop III Cirebon pun telah melakukan langkah antisipasi untuk mengatasi kondisi tersebut.
Manager Humas PT KA Daop III Cirebon, Sapto Hartoyo, menyebutkan, daerah yang rawan banjir itu terletak di lintas Cikampek-Tanjungrasa, Pringkasap-Pasirbungur, Ciledug-Ketanggungan Barat, dan Cikaum-Pegadenbaru. Sedangkan daerah yang rawan longsor terletak di lintas Cikampek-Tanjungrasa, Babakan-Waruduwur, Brebes-Tegal.
‘’Kerawanan banjir dan longsor ini terjadi seiring masuknya musim penghujan,’’ ujar Sapto, Senin (10/12).
Untuk mengantisipasi kerawanan tersebut, terang Sapto, pihak Daop III Cirebon telah menyiapkan alat material untuk siaga (AMUS) pada titik-titik yang rawan banjir dan longsor.
Selain itu, pihaknya juga mengadakan pemeriksaan ekstra seluruh jalur kereta api. Ditambah lagi, diadakan perondaan secara rutin di lintasan-lintasan kereta api, terutama pada waktu-waktu yang rawan.
‘’Kami juga bekerja sama dengan pemda dan aparat keamanan untuk keselamatan di perlintasan,’’ kata Sapto.