Sabtu 08 Dec 2012 11:40 WIB

Hampir Rampung, Rehabilitasi 256 Kelas di NTB

Rep: Andi Nur Aminah/ Red: Ajeng Ritzki Pitakasari

REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM--Rehabilitasi ruang kelas yang rusak di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) mencapai 256 ruang kelas. Proses rehabilitasi itu sebagian besar sudah memasuki tahap akhir.

Saat meninjau beberapa sekolah yang ruang kelasnya mendapat bantuan dana rehabilitasi,  Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhammad Nuh mengaku cukup puas. Di SDN I Batujai, Kabupaten Lombok Tengah, yang berada di Jalan Bypas misalnya, sekolah tersebut terlihat rapi dan bersih. 

Dia pun menyapa sejumlah siswa yang datang mengerumuni dan berebut ingin bersalaman dengannya. ''Senang tidak sekolahnya seperti sekarang?'' tanya pada sekelompok siswa. Pertanyaan tersebut dijawab serentak oleh para siswa: ''Senaaaang,''

Dibandingkan rehabilitasi ruang kelas yang ada di Pulau Jawa, jumlah di NTB memang relatif tak banyak. Direktur Pembinaan Sekolah Dasar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Ibrahim Bafadal mengatakan, di Pulau Jawa, ruang kelas yang harus direhabilitasi jumlahnya bisa mencapai ribuan.

Kepala SDN I Batujai, Lalu Muhammad Saleh mengatakan, sangat senang dengan pencairan bantuan rehabilitasi untuk enam ruang kelas di sekolahnya. Dia mengaku, enam ruang kelas yang direhabilitasi mendapatkan anggaran masingg-masing Rp 65 juta.

Sekolah lain yang juga mendapat anggaran rehabilitasi adalah SDN Dasan Baru di Kabupaten Lombok Tengah. Sekolah ini mendapat bantuan dana dari APBN untuk rehabilitasi ruang kelas sebesar Rp 953 juta.

Dari rehabilitasi yang hampir kelar, jelas terlihat bangunan sekolah menjadi lebih baru dan bersih. Dinding ruang kelas dicat dengan warna-warna cerah seperti merah muda, ungu, biru, juga hijau.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement