Jumat 07 Dec 2012 14:25 WIB

Pengamat: Mundurnya Andi Patut Diapresiasi

Rep: M Akbar Wijaya/ Red: Dewi Mardiani
Burhanuddin Muhtadi
Burhanuddin Muhtadi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA –- Pengunduran diri Andi Mallarangeng dari jabatannya sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) patut diapreasiasi. Andi telah menciptakan preseden positif di kalangan pejabat-pejabat publik di Indonesia yang memiliki masalah hukum.

“Pengunduran diri Andi Mallarangeng patut diapresiasi,” kata pengamat politik Lembaga Survei Indonesia, Burhanuddin Muhtadi ketika dihubungi, Jum’at (7/12).

Burhanuddin mengatakan, apresiasi atas mundurnya Andi tak berarti toleransi atas dugaan pelanggaran yang dilakukan. Menurut Burhannudin selama ini publik seringkali disuguhkan contoh tak baik oleh pejabat yang memiliki masalah hukum.

Kebanyakan dari mereka adalah para anggota DPR.  Dia berharap mundurnya Andi bisa menjadi contoh para pejabat yang bermasalah secara hukum. “Ini bukan berarti kita mentolerasi kekeliruannya tapi dalam konteks pejabat di Indonesia langkah Andi preseden baik,” katanya.

Seperti diberitakan sebelumnya, terhitung Jum’at (7/12), Andi Mallarangeng resmi mundurnya dari jabatannya sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga. Dalam konferensi pers di kantor Kementrian Pemuda dan Olahraga Andi menyatakan dirinya mundur karena telah dicekal KPK.

Dia mengaku telah memberitahukan Presiden perihal langkahnya ini. “Sehubungan dengan adanya pengumuman dari KPK terkait pencekalan saya, saya sudah menyampaikan pengunduran diri di hadapan presiden dengan didampingi oleh seskab dan wakil presiden,” ujar Andi.

Pertimbangan mundur diambil Andi juga lantaran dirinya tidak ingin menjadi beban dalam pemerintahan SBY. Di samping itu dia  mau berkonsentrasi penuh mempersiapkan diri mengikuti proses hukum

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement