REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Megawati Soekarno Putri dinilai sebagai pasangan paling idel untuk Jusuf Kalla. Jika berpasangan pada Pilpres 2014, keduanya diprediksi bakal meraih kemenangan.
Wacana memasangkan Mega dan Jk terus berkembang. Salah satu pihak yang mendukung Presiden RI kelima dengan Wakil Presiden RI kesepuluh itu adalah DPD PDI Perjuangan Sulawesi Selatan.
Sekretaris DPD PDIP Sulsel, Rudi Piter Goni, mengaku jika saat ini pihaknya intens melakukan upaya menyatukan Megawati dan JK. Alasannya, karena kedua tokoh ini sudah sangat cocok di posisinya masing-masing.
"Kedua sosok ini juga mewakili Jawa dan luar Jawa. Dan bukan baru sekarang ini mencuat," ujar Rudi saat berbincang dengan ROL, Kamis (6/12).
Sejak Pilpres 2009, kata Rudi, sebenarnya wacana menyatukan JK dan Mega sudah dilakukan. Hanya saja, JK waktu itu punya keinginan lain dan memilih berpasangan dengan Susilo Bambang Yudhoyono.
Rudi menegaskan, DPD PDIP Sulsel tidak akan merubah dukungan kepada Mega dan JK. "Ini bukan keinginan kami saja, tapi keinginan banyak orang dan pihak. Sehingga kami mendorongnya," sebut Rudi.
Meski mendukung, Rudi menyerahkan sepenuhnya kepada Megawati, selaku Ketua Umum PDI Perjuangan. Jika Mega maju menjadi calon presiden dan tidak berpasangan dengan JK, Rudi mengaku akan tetap memilih Mega.
"Kita juga masih menunggu, JK merespon positif atau tidak. Kami sih berharap semoga gayung bersambut," seloroh Rudi.