REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU – Pernikahan kilat yang dilakukan Bupati Garut, Aceng HM Fikri dengan Fany Octora (18), sangat disayangkan Rieke Diah Pitaloka.
Satu-satunya calon gubernur Jabar perempuan itu menilai, perbuatan Aceng telah melecehkan martabat kaum perempuan.
‘’Saya pribadi sangat malu dengan terkuaknya kasus tersebut. Bahkan saya sangat marah, karena itu sudah melecehkan kaum perempuan,’’ ujar Rieke, dalam kunjungannya ke Kabupaten Indramayu, Selasa (4/12).
Rieke mengungkapkan, sebagai kepala daerah, Aceng seharusnya memberikan contoh yang baik bagi masyarakat Garut. Apalagi, posisi Aceng sebagai bupati merupakan pilihan masyarakat Garut. Karena itu, sudah seharusnya Aceng memberikan contoh dan pelayanan yang baik kepada masyarakat Garut.
Lebih lanjut Rieke pun menilai, perilaku negatif yang diperlihatkan Bupati Aceng merupakan suatu kemunduran bagi pembangunan daerah. Dengan adanya kasus itu, akhirnya Kabupaten Garut saat ini dikenal secara luas bukan karena prestasinya, tetapi karena kejelekan yang diperlihatkan oleh pemimpinnya.