Senin 03 Dec 2012 21:43 WIB

Rieke Minta Dukungan Total PDIP, Kader Membelot Disanksi

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Ajeng Ritzki Pitakasari
Bakal calon Gubernur Jawa Barat, Rieke Dyah Pitaloka.
Foto: Republika/Edi Yusuf
Bakal calon Gubernur Jawa Barat, Rieke Dyah Pitaloka.

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON--Calon gubernur Jabar, Rieke Diah Pitaloka, meminta dukungan kemenangan dari seluruh kader PDIP. Pimpinan PDIP bahkan menyatakan bakal menjatuhkan sanksi bagi kader yang membelot.

''Pilgub Jabar kali ini target kami pegang 13 juta suara untuk pemenangan,'' ujar Rieke, saat ditemui di rumah dinas Bupati Cirebon, Jalan Kartini, Kota Cirebon, Ahad (2/12) malam.

 

Permintaan dukungan itu juga disampaikan Rieke kepada Bupati Cirebon, Dedi Supardi. Bupati dua periode dari PDIP tersebut sebelumnya menjadi rival Rieke di tubuh PDIP dalam pencalonan gubernur Jabar.

Menanggapi permintaan itu, Dedi pun menegaskan komitmennya untuk memenangkan pasangan Rieke-Teten (Paten). Menurut dia, hal tersebut merupakan bentuk loyalitasnya sebagai kader PDIP.

''Demi kebesaran partai dan kemajuan Jawa Barat, saya akan berjuang mati-matian. Insya Allah Paten menang,'' tegas Dedi.

Dalam pertemuan itu, Rieke didampingi calon wakil gubernur yang akan mendampinginya, Teten Masduki, serta Plt Ketua DPD PDIP Jabar, Tb Hasanudin.

Tb Hasanudin mengungkapkan, sebagai langkah pemenangan Paten di Jabar, maka para kader yang membelot akan dijatuhkan sanksi. Menurut dia, hal itu sudah diatur dalam AD-ART partai.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement